LPM Burs@ – Jepara, Badan Pembinaan Ideologi Pancasila (BPIP) Republik Indonesia menggelar kegiatan Pancasila Saka Adikara dan Pancasila Saka Adisiswa yang berlangsung pada tanggal 6 hingga 9 Oktober 2025. Acara ini dilaksanakan di dua lokasi utama, yakni Universitas Islam Nahdlatul Ulama (UNISNU) Jepara dan Pondok Pesantren Al-Mutaqqin Jepara. Kegiatan ini bertujuan memperkuat nilai-nilai Pancasila pada generasi muda serta menumbuhkan semangat kebangsaan dikalangan pelajar.
Pada hari pertama, kegiatan diawali dengan upacara pembukaan yang berlangsung khidmat di Auditorium Perpustakaan lantai 4 UNISNU Jepara. Rektor UNISNU Jepara, Prof. Dr. H. Abdul Djamil, M.A., memberikan sambutan pembuka yang menekankan pentingnya peran generasi muda dalam menjaga nilai-nilai Pancasila di era modern. Acara dilanjutkan dengan sambutan dari Sekretaris Utama BPIP, Dr. Mahnan Marbawi, M.A., yang mengapresiasi partisipasi aktif para peserta dalam kegiatan ini. Setelah itu, dilanjutkan dengan penyampaian materi pertama sebagai pengantar kegiatan yang akan berlangsung selama empat hari.
Memasuki hari kedua, kegiatan diisi dengan sesi materi bertema Toleransi, Nasionalisme, dan Radikalisme yang disampaikan oleh Bapak Sofyan Sauri. Materi ini mengajak para peserta untuk memahami tantangan ideologis di tengah masyarakat serta memperkuat sikap toleransi antarsesama. Setelah sesi penyampaian materi, kegiatan dilanjutkan dengan diskusi Majelis Santri Pelajar Pancasila (MSPP) yang berlangsung interaktif dan penuh semangat dari peserta.
Pada hari ketiga, kegiatan berpindah ke Pondok Pesantren Al-Mutaqqin Jepara. Di tempat ini, dilaksanakan kegiatan Pancasila Saka Adikara dan Pancasila Saka Adisiswa yang diawali dengan pelantikan Duta Paskibraka Jepara tahun 2025–2029. Momen ini menjadi simbol pengukuhan generasi muda yang siap menjadi teladan dalam mengamalkan nilai-nilai Pancasila di lingkungan sekolah dan pesantren.
Kegiatan hari ketiga juga semakin istimewa dengan kehadiran Kepala Badan Pembinaan Ideologi Pancasila, Prof. Drs. K.H. Yudian Wahyudi, M.A., Ph.D., yang memberikan sambutan motivatif kepada para peserta. Beliau menekankan pentingnya sinergi antara mahasiswa, santri, dan pemerintah dalam meneguhkan semangat kebangsaan yang berlandaskan nilai-nilai Pancasila. Dalam kesempatan tersebut, beliau juga memberikan apresiasi kepada UNISNU dan Pondok Pesantren Al-Mutaqqin atas terselenggaranya acara yang penuh makna ini.
Tak hanya diikuti oleh santri dan mahasiswa umum, kegiatan ini juga melibatkan sejumlah mahasiswa dari UNISNU Jepara yang turut berkontribusi sebagai peserta aktif. Selain itu, turut hadir pula para anggota Purna Paskibraka dan Paskibraka Jepara tahun 2025 yang memberikan dukungan dan semangat kepada peserta. Kehadiran mereka menambah semarak acara dengan nuansa disiplin dan semangat kebangsaan yang tinggi.
Sebagai penutup, pada hari keempat, kegiatan di Pondok Pesantren Al-Mutaqqin diakhiri dengan suasana yang penuh khidmat. Acara dimulai dengan pembacaan ayat suci Al-Qur’an dan saritilawah oleh santri, dilanjutkan dengan pengumuman pemenang lomba Open Mic Santri yang menampilkan kreativitas dan nasionalisme para peserta. Kegiatan kemudian ditutup dengan menyanyikan lagu “Bagimu Negeri” secara bersama-sama, menciptakan suasana haru dan kebanggaan atas semangat cinta tanah air yang tertanam di hati para peserta.
Penulis : Uswatun Khasanah
Editor : Amalia Stevani
0 Comments