Mimbar Bebas kampus yang dilaksanakan pada Selasa,(2/5) untuk menyuarakan aspirasi mahasiswa di samping masjid kampus UNISNU Jepara |
Jepara – Aliansi Mahasiswa Universitas Islam Nahdlatul Ulama’ (UNISNU) Jepara bertepatan pada hari pendidikan nasional mengingatkan fungsi dari tempat pendidikan perguruan tinggi dengan mengadakan mimbar bebas pada Senin, (2/5) di samping Masjid Kampus. Dalam mimbar bebas kali ini beberapa mahasiswa bergantian melakukan orasi mengenai tuntutan terhadap pihak Rektorat UNISNU Jepara.
Mimbar bebas dilakukan dikarenakan kegundahan dan aspirasi mahasiswa untuk berdialog bareng dengan pihak rektorat belum mendapat tanggapan.
“Kami dari BEM U (Badan Eksekutif Mahasiswa Universitas) dan DPM (Dewan Perwakilan Mahasiswa) sudah beberapa kali mengajukan surat berdialog bareng dengan rektorat belum mendapat tanggapan dari pihak rektorak. Harapan kami mimbar bebas mendapat tanggapan dari pihat rektorat untuk kemajuan kampus UNISNU Jepara” ujar Abil Mawahib saat melakukan orasi di depan puluhan mahasiswa.
Artikel terkait: Festival Jajan UNISNU Jepara 2016
Ada 5 point yang diajukan mahasiswa yang harus dipenuhi pihak kampus pertama, mengetahui visi dan misi baru rektor UNISNU jepara, kedua mengenai transparansi penggunaan keuangan kemahasiswaan yang selama ini hanya diketahui oleh pihak rektorat. Ketiga, lebih memperhatikan organisasi intra kampus. keempat, adanya tranparansi dalam pengangkatan dosen, karyawan, dan rektor. Kelima, peraturan yang di buat rektorat harus pro Mahasiswa.
Kekecewaan harus didapat oleh pihak mahasiswa karena saat mimbar bebas dari pihak rektorat tidak ada yang berkenan untuk menemui.
“walaupun kali ini kami belum menapat tanggapan dari pihak rektorat, kami berharap pihak rektorat segera mau untuk berdialog dengan mahasiswa untuk menemukan solusi tebaik (win-win solution). Kalau tidak mendapat tanggapan hal yang lebih buruk dari mimbar bebas barangkali akan terjadi” ujar Muwasaun Niam selaku Dewan Perwakilan Mahasiswa (DPM) UNISNU Jepara.
0 Comments