Fakultas Syariah dan Hukum Unisnu Jepara Gelar Bahtsul Masail Mahasiwa Asean

 



Tahunan-LPM Burs@ Fakultas Syariah dan Hukum (FSH) Universitas Islam Nahdlatul Ulama (UNISNU) Jepara menyelenggarakan kegiatan Bahtsul Masail Mahasiswa Asean dengan mengangkat tema “Mereformulasi Konsep Keluarga Sakinah di Era Civil Society 5.0”. Kegiatan tersebut bertempat di zoom meeting pada Ahad (23/01).


Hadir dalam kegiatan tersebut yaitu Rektor Unisnu Jepara, Dekan FSH, Ka. Prodi Hukum Keluarga Islam (HKI), Ka. Prodi Perbankan Syariah (PS), Tim Ahli dari dosen FSH, Narasumber yaitu Amiruddin, Peserta Bahtsul Masail Mahasiswa Asean yaitu dari delegasi mahasiswa Indonesia, Malaysia dan Brunei Darussalam serta panitia Bahtsul Masail 2022.


Acara di buka pada pukul 08.00 yang diawali dengan pembukaan, tahlil, menyanyikan lagu Indonesia Raya dan Mars Unisnu Jepara, sambutan-sambutan serta penutup. “Dengan adanya Bahtsul Masail Mahasiswa Asean ini merupakan suatu bentuk kajian, meneliti, menanggapi, serta merespon dan menerima hal-hal yang berkaitan dengan manusia”. (Ungkap Rektor Unisnu Jepara).


Mayadina Rohmi Musfiroh selaku Dekan Fakultas Syariah dan Hukum menyampaikan bahwa “konsep keluarga sakinah jika dilihat saat ini dengan melihat data-data yang cukup menyeramkan bagi kita yaitu tingginya data perceraian yang semakin bertambah di Indonesia. Sehingga perlu adanya indikator kesejahteraan keluarga diantaranya landasan kebutuhan keluarga, kemitraan gender dalam rumah tangga, ketahanan fisik serta kecukupan sandang dan pangan”. 


Tujuan diadakannya Bahtsul Masail Mahasiswa Asean ini yaitu meningkatkan wawasan mahasiswa tentang kajian hukum keluarga Islam dalam perspektif kitab turats dan referensi kontemporer, menguatkan landasan ilmiah terhadap kerangka pemikiran mahasiswa, mengembangkan inovasi mahasiswa untuk meningkatkan kompetensi mahasiswa dalam proses istinbath al-ahkam.


“Kesan kami dengan adanya Bahtsul Masail Mahasiswa Asean ini sebelum kami masuk menjadi mahasiswa Unisnu Jepara, tidak terbayang akan adanya kegiatan Bahtsul Masail. Setelah kami menjadi mahasiswa Unisnu ternyata coraknya mirip pesantren dimana ada agenda atau kegiatan Bahtsul Masail antar Perguruan Tinggi. Semoga kegiatan Bahtsul Masail yg dipelopoli Unisnu ini dapat memberi warna ataupun corak yang terhadap Perguruan Tinggi Islam di seluruh dunia khususnya tingkat Nasional”. (Ungkap Faruq selaku delegasi Bahtsul Masail Unisnu Jepara).


Kegiatan tersebut ditutup pada pukul 12.30 berjalan dengan lancar dan mendapatkan respon baik dari berbagai pihak dan tidak ada kendala suatu apapun.

FFN/LPM Burs@

0 Comments