Lembaga Falak Bersama Fesyah Gelar Workshop Falakiyah

 Lembaga Falak Bersama Fesyah Gelar Workshop Falakiyah



Tahunan-LPM Burs@, Dalam rangkaian Festival Syariah (Fesyah) 7, Lembaga Kajian Ilmu Falak (LKIF) mengajak berkolaborasi dengan Panitia Kegiatan Fesyah dalam menggelar workshop falakiyah di ruangan Audit Lantai 4 Perpustakaan Universitas Islam Nahdlatul Ulama (Unisnu) Jepara pada Rabu (28/2). 


Kegiatan Workshop Falakiyah kali ini mengusung tema "Mengembangkan Potensi Diri, Minat Dan Bakat Pada Ilmu Falak Bersama Lembaga Kajian Ilmu Falak". Dibuka oleh Gubernur Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) Fakultas Syariah dan Hukum, pelatihan ini diikuti oleh delegasi Sekolah Menengah Kejuruan (SMK)/Sekolah Menengah Atas (SMA) sederajat se-Jepara dan setiap ormawa yang berada di naungan BEM Fakultas Syariah dan Hukum.


Tujuan diselenggarakannya kegiatan ini "Acara ini ditujukan untuk siswa-siswi SMK/SMA sederajat se-Jepara agar memberikan edukasi dan pengetahuan tentang ilmu falak serta meningkatkan minat bakat di bidang falakiyah kepada peserta" ungkap Adit selaku ketua LKIF dalam sambutannya. 


Acara Workshop Falakiyah kali ini diisi dua pembahasan, pertama, pengenalan dan pemahaman ilmu hisab dan rukyat yang disampaikan oleh Bapak Ahmad Syifaul Anam yang saat ini sedang menjabat Kepala Planetarium dan Observatorium Universitas Islam Negeri (UIN) Walisongo Semarang. Kedua, penghitungan dan pemahaman Ilmu Falak yang disampaikan langsung oleh Bapak Hudi yang saat ini sebagai Ketua Lembaga Falakiyah Nahdlatul Ulama (LFNU) Jepara. 


Acara ini ditutup dengan sosialisasi Penerimaan Mahasiswa Baru (PMB) Unisnu Jepara serta mempromosikan lomba-lomba yang ada di Festival Syariah 7 diantaranya Lomba Orasi, Lomba Essay Nasional, Debate Competition, dan Music competition.


Para peserta sangat antusias pada acara ini. “Terima kasih kepada Lembaga Kajian Ilmu Falak atas penyelenggaraan acara ini. Saya sangat terkesan dengan acara ini dan mendapatkan banyak manfaat darinya, serta Materi yang disampaikan sangat informatif dan mudah dipahami.” Ungkap Tiara salah satu peserta Workshop Falakiyah.


RA/LPM Burs@

0 Comments