Menambah Keilmuan Tentang Pernikahan Dini LPPH gelar Diskusi

Batealit, LPM Burs@-Lembaga Penelitian dan Pengabdian Hukum (LPPH) Fakultas Syariah dan Hukum (FSH) Universitas Islam Nahdlatul Ulama (Unisnu) Jepara menggelar diskusi dengan tema "Melek Hukum : Pernikahan Dini dalam Dimensi Undang-Undang dan Perekonomian". Acara ini bertempat di Mindahan Kidul Batealit Jepara, pada Sabtu (18/03). 

Acara yang dimulai pada pukul 09.00 WIB ini dibuka langsung oleh Gubernur Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) FSH dilanjutkan tahlil, menyanyikan lagu Indonesia Raya, Mars Unisnu dan dilanjutkan dengan acara yang dinanti-nantikan yaitu diskusi. Acara ini dihadiri kurang lebih 40 peserta yang terdiri dari pengurus dan anggota LPPH serta perwakilan Unit Kegiatan Khusus (UKK) FSH. 

Harapan dari diskusi kali ini yaitu mahasiswa paham mengenai pernikahan dini dalam dimensi Undang-Undang dan Perekonomian. Diskusi kali ini bukan hanya mengenai Undang-Undang saja tetapi mengenai hukum dan perekonomian juga.

"Dengan adanya diskusi ini mahasiswa akan lebih sadar hukum dan dapat mengimplementasikan dalam kehidupan sehari-hari dan dapat diterapkan di masyarakat" tambahnya Kiki Novita Ratna Sari selaku Ketua Umum LPPH.

Pernikahan dini merupakan pasangan yang melakukan pernikahan belum memenuhi standar dan belum mencapai batas usia untuk masuk ke dalam kehidupan berumah tangga. Untuk mencegah bertambahnya angka pernikahan dini di Jepara diantaranya  dengan cara pendekatan personal, diajak berorganisasi, bersosialisasi di sekolahan-sekolahan, berdiskusi, penyuluhan di sekolah-sekolah dan lain sebagainya.

Kesan saya setelah mengikuti diskusi pernikahan dini dalam dimensi Undang-Undang dan perekonomian, "Pertama ya, menambah wawasan pengentahuan baru yang sebelumnya belum kita dapat. Tentunya pernikahan dini atau sejenisnya tidak menjadi hal yang tabu lagi. Kemudian juga mengingatkan kita kalau seumpamanya ingin nikah muda dapat mengetahui berbagai konsekuensi yang dirasakan dan mengetahui dampak-dampaknya yang akan terjadi ketika nikah dini", ungkap Syai'in Rahman selaku anggota UKK LPPH.

#Faizah/LPM Burs@

0 Comments