KUPI Gelar Workshop Launcing dan Diskusi Buku Perempuan (bukan) Makhluk Domestik

 

Tahunan-LPM Burs@,  Kongres Ulama Perempuan Indonesia (KUPI) gelar Workshop KUPI dan Launcing serta Diskusi Buku Perempuan (Bukan) Makhluk Domestik yang bertempat di Auditorium Perpustakaan Lantai 3 Unisnu Jepara pada Kamis (24/11)

Acara ini diikuti oleh berbagai sivitas akademika dari berbagai kampus di Indonesia,

Dalam sambutannya Dekan Fakultas Syariah dan Hukum Mayadina Rohmi Musfiroh menyampaikan bahwa  momentum ini sangat historical dan bersejarah bagi kita semua karena jika dilihat dari aspek historis kegiatan ini sangat relevan jika kegiatan KUPI ini diselenggarakan di Jepara karena Jepara juga menanggung beban sejarah tiga perempuan, mulai dari Ratu Shima, Ratu kalinyamat, dan juga RA Kartini.

Faqihuddin  Abdul Qadir selaku penulis buku Perempuan (Bukan) Makhluk Domestetik menuturkan "Mubadalah itu memastikan esensi kebaikan itu menjadi kepedulian serta melibatkan kedua belah pihak sekaligus yaitu laki laki dan perempuan, jadi sebuah kemaslahatan menurut KUPI tidak bisa disebut maslahah jika hanya untuk laki laki atau hanya untuk perempuan secara yuridis normatif"

Hadirnya buku ini yang ditulis oleh laki laki sebenarnya meneguhkan perjuangan kita terutama KUPI yang telah mengenalkan istilah yang telah kita akui bersama bahwa ulama perempuan bukan hanya jenis kelamin tetapi juga tentang cara pandang. Ulama perempuan adalah orang yang memiliki ketaqwaan kepada Allah dan juga akhlaq yang baik untuk memperjuangkan kemaslahatan, yang termasuk didalamnya kemaslahatan untuk perempuan dengan prespektif yang adil bagi perempuan. Ujar Umdah El Baroroh selaku Dosen Ipmafa 

(AIS/LPM BURS@)