Skip to main content

Menjaga Eksistensi Ormawa di Era Pandemi, BEM Gelar Gathering Ormawa 2021

TAHUNAN - LPM BURS@, Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) Universitas Nahdlatul Ulama adakan acara Gathering Ormawa, Ahad 08 Juli 2021 bertempat di Aula FTIK Lt. 3 Unisnu Jepara.

Gathering berasal dari Bahasa Inggris yang berarti berkumpul. Gathering ormawa adalah momen dimana ormawa-ormawa Unisnu, baik internal maupun eksternal berkumpul. Kegiatan yang di ikuti Ormawa (Organisasi Mahasiswa) ini mengangkat tema “Transformasi Organisasi di era pandemi”. Uli selaku Wakil Presiden BEM mengatakan pandemi yang saat ini masih terus terjadi di Indonesia, berpengaruh pada segala bidang kehidupan. Mulai dari ekonomi, pendidikan, sosial dan lain-lainnya. Ormawa tentu sangat merasakan dampaknya. Jika dalam kondisi normal ormawa bisa bebas melakukan Program Kerja (progja) apa saja tanpa ada aturan ketat seperti prokes yang harus dipatuhi sebagai upaya pencegahan penularan virus covid-19. Inovasi yang diciptakan lebih beragam. Namun, karena pandemi maka pelaku organisasi seperti pengurus ormawa harus memutar otak. Bagaimana cara agar ormawa bisa berjalan aktif dan baik meski pandemi. Maka ada suatu proses transformasi berupa upaya-upaya yang diciptakan di tengah pandemi seperti sekarang, sebagai wujud ormawa menjaga eksistensinya.

Andi, selaku ketua panitia mengatakan, tujuan dari kegiatan ini untuk mempererat tali silaturahmi antar Ormawa dan melakukan sistem evaluasi yang sesuai dengan tema dengan bertransformasi merumuskan strategi yang baik untuk membawa organisasi agar dapat dapat disesuaikan dengan seluruh elemen mulai dari sistem, struktur, culture di organisasi untuk mencapai tujuan yang telah ditetapkan selaras dengan visi misi organisasi.

Kegiatan ini dihadiri kurang lebih 50 Ormawa. Mulai dari internal yaitu DPM, BEM F, UKM, UKK, HMPS, dan eksternal yaitu PMII 5 rayon. Dengan masing-masing ormawa 1 delegasi.

“harapannya, setelah mengikuti kegiatan ini, beberapa rekomendasi yang sudah kami atau pengurus lama berikan kepada pengurus baru nantinya akan dijalankan untuk perbaikan ormawa itu sendiri sebagai bentuk evaluasi-evaluasi dari kurangan-kekurangan ormawa sebelumnya agar dapat diperbaiki oleh ormawa-ormawa di periode setelahnya”. Ungkap Lutfiani, selaku peserta dalam kegiatan ini.  

Terdapat dua Narasumber dalam kegiatan ini yaitu Anjas Pranowo (Duta icon pancasila 2019) dan M. Khoirul Annas (Koordinator daerah bemnus 2021/2022) dan dilanjutkan sesi kedua setelah ISOMA (Istirahat, Sholat, dan makan) dari panitia menyediakan forum yang difasilitatori oleh Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) dan Dewan Perwakilan Mahasiswa (DPM), Lalu membagi kelompok untuk intropeksi organisasi seperti mengetahui kinerja dari seluruh ormawa dan memberikan masukan serta evaluasi dan rekomendasi yang sesuai dengan kebutuhan ormawanya pada masa-masa seperti ini. (DSA/LPM Burs@)

Comments

Popular posts from this blog

Tips Cara Mengatasi Error 5200 Printer Canon

Pada kesempatan kali ini saya akan share sedikit pengalaman saya tentang Printer Canon IP2770 , Banyak yang bertanya pada saya bagaimana sih cara mengatasi masalah Printer Canon Error 5200. Printer Canon pada masalah ini membutuhkan Reset Printer. Sebenarnya produsen Printer Canon sudah mengikutsertakan petunjuk penggunaan manual atau Helpdesknya. Disana menyatakan jika tinta sudah habis, maka Cartridge harus diganti dengan yang baru. Karena untuk menjaga kualitas hasil Print Out. Namun hampir semua orang dengan alasan ekonomis lebih memilih menyuntikan tinta ke Cartridge dari pada membeli Cartridge baru sesuai dengan petunjuk produsen Printer Canon, mengingat harganya tidak bisa dibilang murah. Tindakan suntik tinta biasanya berakibat printer menjadi Error, salah satunya adalah Error 5200. Error 5200 ini diakibatkan oleh perbedaan Inisialisasi Cartridge yang terpasang sebelum dilepas dari tempat Cartridge Printer Canon dan setelah dipasang kembali, hal ini membuat Printer t

Tradisi Begalan Banyumas

Salah satu Prosei Begalan Banyumas Jawa Tengah salah satu provinsi yang kaya budaya daerah. Diantaranya daerah Banyumas, dimana masyarakatnya mempunyai tradisi unik saat hari pernikahan. Dari tradisi yang ada, tradisi budaya di Banyumas meliputi, Begalan, Mitoni, Ngruwat, Tumpengan dan lain sebagainya. Salah satu budaya yang ada di Banyumas yaitu tradisi Begalan . Begalan meruapakan budaya adat warisan leluhur yang sampai sekarang masih dilaksanakan oleh masyarakat Banyumas. Begalan ini dilakukan pada acara pernikahan terutama pada pernikahan calon pengantin lelaki yang dalam silsilah keluarga menjadi anak sulung atau anak bungsu.  Di daerah Banyumas, tradisi Begalan ini menjadi bagian yang terpenting dalam prosesi pernikahan adat. Begitu kuatnya kepercayaan masyarakat Banyumas terhadap tradisi ini, seringkali pernikahan adat itu dinilai belum lengkap jika tradisi Begalan belum terlaksana. Tradisi Begalan Banyumas Didalam seni tradisi Begalan ada nuansa yang terkandung d

Lirik Lagu MARS UNISNU Jepara

Lagu Mars UNISNU Jepara Bertabur bintang berderap dengan tegap,  Itulah harapan UNISNU Jepara Tak hanya mimpi tapi upaya nyata Ttuk Indonesia jaya sejahtera... Menempa baja persada Nusantara Cendekiawan beriman dan bertakwa Menjadi pejuang berakhlak mulia Bagi nusa bangsa dan agama... Berderap majulah langkah ksatria Bersama membangun walaupun Bhineka Bersatu padu untuk menuntut ilmu Amalkan Tri Dharma di UNISNU kita... Wahai generasi muda Indonesia Siaplah menghadapi tantangan jaman Badai dan gelombang menempa diri Majulah UNISNU Jepara...  Lirik Lagu MARS UNISNU Jepara