Skip to main content

Posts

Showing posts from June, 2021

Puncak Acara Festival Syariah ke 4

  Festival Syariah merupakan  rangkaian acara yang dirayakan oleh Fakultas Syariah dan Hukum yang bekerja sama dengan Pemerintah Daerah Jepara ( PEMDA ) dan seluruh UKK  yang berada di Fakultas Syariah dan Hukum. Kegiatan tersebut dilaksanakan untuk merayakan harlah Fakultas Syariah dan Hukum yang  sudah menjadi agenda tahunan sejak empat tahun terakhir. Acara tersebut di buka langsung oleh Dr. Sa'dullah Assaidi, M.Ag. selaku Rektor UNISNU Jepara pada tanggal 02 Mei 2021 sekaligus launching klinik hukum oleh Dr. Wahidullah (Dosen FSH). Muhammad  Rizqi selaku ketua panitia mengungkapkan bahwa tujuan diadakannya Festival yaitu untuk merayakan Harlah Fakultas sekaligus memperkenalkan Fakultas Syariah dan Hukum  ke berbagai Universitas lainnya seperti UNNES, Universitas Mataram, Universitas Diponegoro, dan masih banyak kampus lain. Berbagai perlombaan yang ada di acara tersebut diantaranya lomba cover sholawat se-Kabupaten Jepara, essay tingkat SMA/SLTA se-Kabupaten Jepara, Lomba Karya

Dua Mahasiswa Unisnu Sabet Prestasi Internasional

Jepara, Mahasiswa Fakultas Syariah dan Hukum, Universitas Islam Nahdlatul Ulama (UNISNU) Jepara kembali mengukir prestasi (30/05). Risa Fadlilah  dan Emil Hakim Aba sabet Juara 3 tingkat Internasional dalam acara lomba yang berbeda, Emil sapaan akrabnya menjadi satu-satunya peserta asal Indonesia, dan ia berhasil meraih juara tiga Dalam perlombaan yang dilakukan secara daring oleh Academy if contemporary islamic student UITM Malaysia, lomba  IKON EL FATEH atau Islamic public speaking tersebut merupakan Lomba tingkat Internasional yang diikuti peserta baik dari Malaysia sendiri dan salah satunya Indonesia. Tahun ini adalah kali pertama Emil mengikuti lomba IKON EL FATEH atau Islamic public speaking, sekaligus menjadi pengalaman yang sangat luar biasa karena bertemu dengan hal baru, teman baru dan bahasa baru. " IKON EL FATEH atau Islamic public speaking ini menjadi suatu yang baru, seperti tidak percaya bisa juara,karna peserta lain yang mengikuti berasa dari kampus-kampus besar di