Senin, 26/04/2021 - HMPS HKI adakan kegiatan Kajian Maharoh. Maharoh berasal dari kata mahir atau keterampilan. "Keterampilan yang dibahas dalam kegiatan Maharoh difokuskan pada ilmu alat seperti Shorof, Jurumiyah dan sebagainya" tutur Izzun Nidhom (Bupati HMPS HKI). Dalam sambutannya, Ibu Mayadina selaku Dekan Fakultas Syariah dan Hukum mengharapkan agar setiap kegiatan yang diadakan harus berorientasi praktis dan sesuai dengan perkembangan zaman sebab semakin berkembangnya zaman juga menjadi tantangan bagi kita semua. Kajian Maharoh ini baru pertama kali dilakukan oleh Mahasiswa yang tergabung dalam Himpunan Mahasiswa Program Studi Hukum Keluarga Islam. Sebagai mahasiswa Hukum Keluarga Islam yang mana di dalamnya terdapat referensi-referensi berbahasa Arab atau referensi dalam Kitab Kuning maka perlu kalian khusus dalam bidang itu maka himpunan mahasiswa program studi hukum keluarga islam membentuk sebuah kajian atau memfasilitasi mahasiswa agar bisa memahami atau bisa membaca kitab kuning.
Mahasiswa Hukum Keluarga Islam mulai dari semester 2 sampai dengan semester 6 dan juga terdapat mahasiswa R1 dan R2 ikut terlibat dalam acara Kajian Maharoh tersebut.
Runtutan kegiatan Maharah dimulai dari pukul 13.30 WIB, mulai dari pembukaan, setelah itu masuk pada acara inti
Maharoh sesi 1 dan dilanjut dengan sesi 2 setelah sholat Ashar kemudian dilanjut lagi Khataman Al- Qur'an dan juga rebana sampai berbuka puasa.
"Harapan kegiatan Maharah ini adalah mahasiswa dapat mengetahui ilmu-ilmu alat dan juga bisa membaca kitab kuning sehingga dalam proses pembelajaran mahasiswa tidak terhambat ataupun tertinggal" pungkas Nidhom
Ika Laila/LPM Bursa
0 Comments