Skip to main content

MAHASISWA FAKULTAS SYARIAH DAN HUKUM UNISNU JEPARA BERHASIL MENGGAIT JUARA 3 DI UNIVERSITAS NEGERI PADANG



Senin, (01/06) Mahasiswa semester 2 Fakultas Syariah dan Hukum UNISNU Jepara Program Studi Hukum Keluarga Islam telah berhasil menggait juara 3 dalam perlombaan pidato ala Bung Karno yang diselenggarakan oleh Pusat Kajian Pancasila Universitas Negeri Padang yakni Muhammad Emil Hakim Aba atau yang sering disapa Emil.

Pada kegiatan ini ada tiga cabang lomba yang diperlombakan yaitu lomba video animasi, lomba pidato ala Bung Karno dan lomba essay yang  diikuti oleh 100 perguruan tinggi dari 28 provinsi di seluruh Indonesia dengan mengusung tema “Aktualisasi Nilai-Nilai Pancasila dalam Membangun Solidaritas Sosial Kebangsaan Menghadapi Pandemi covid -19”.

Dalam lomba pidato ala bung Karno yang dikhususkan pada tema Refleksi 75 tahun Pancasila, Emil berhasil membawakan judul  “Kita Pancasila dan Selamanya Pancasila” dengan ketentuan membuat video yang diunggah ke channel YouTube dan linknya dikirim dalam format pendaftarandengan batas pendaftaran sampai pada tanggal 25 Mei sedangkan penilaian pada tanggal 26 sampai 30 Mei dan dilanjutkan pengumuman tanggal  1 Juni yang bertepatan  dengan peringatan 75 tahun Pancasila yang dikemas dengan acara webinar yang diisi langsung oleh kepala BPIP RI Prof. Yudian Wahyudi, Bapak Freddy kalidjernih,Ph.D serta para dosen dan civitas akademika Universitas Negeri Padang dengan total hampir 4000 ribu audiens. 

Dari 38 peserta , Emil berhasil menggait juara 3 setelah diperingkat 1 dimenangkan oleh Universitas Syah Kuala dan peringkat 2 oleh Universitas Negeri Padang. 

Sebelumnya dia merasa pesimis karena yang dihadapinya adalah universitas-universitas besar, namun setelah mendapat motivasi dari guru-gurunya dia pun kembali optimis dan berdoa supaya hasilnya membawa keberkahan dan kemanfaatan. Dalam pengumpulan ide dan gagasan Emil hanya membutuhkan waktu 1 minggu dan bahkan saat pembuatan video dia sampai mengulang  hampir 20 kali.

“Demi menggait dan merefleksikan kembali nilai norma serta jati diri Pancasila yang selama ini ini sudah mulai tergerus dan terhapus oleh zaman maka saya memilih judul kita adalah pancasila, dan selamanya pancasila” imbuh emil pada tim Lembaga Pers Mahasiswa Bursa.

Comments

Popular posts from this blog

Tips Cara Mengatasi Error 5200 Printer Canon

Pada kesempatan kali ini saya akan share sedikit pengalaman saya tentang Printer Canon IP2770 , Banyak yang bertanya pada saya bagaimana sih cara mengatasi masalah Printer Canon Error 5200. Printer Canon pada masalah ini membutuhkan Reset Printer. Sebenarnya produsen Printer Canon sudah mengikutsertakan petunjuk penggunaan manual atau Helpdesknya. Disana menyatakan jika tinta sudah habis, maka Cartridge harus diganti dengan yang baru. Karena untuk menjaga kualitas hasil Print Out. Namun hampir semua orang dengan alasan ekonomis lebih memilih menyuntikan tinta ke Cartridge dari pada membeli Cartridge baru sesuai dengan petunjuk produsen Printer Canon, mengingat harganya tidak bisa dibilang murah. Tindakan suntik tinta biasanya berakibat printer menjadi Error, salah satunya adalah Error 5200. Error 5200 ini diakibatkan oleh perbedaan Inisialisasi Cartridge yang terpasang sebelum dilepas dari tempat Cartridge Printer Canon dan setelah dipasang kembali, hal ini membuat Printer t

Tradisi Begalan Banyumas

Salah satu Prosei Begalan Banyumas Jawa Tengah salah satu provinsi yang kaya budaya daerah. Diantaranya daerah Banyumas, dimana masyarakatnya mempunyai tradisi unik saat hari pernikahan. Dari tradisi yang ada, tradisi budaya di Banyumas meliputi, Begalan, Mitoni, Ngruwat, Tumpengan dan lain sebagainya. Salah satu budaya yang ada di Banyumas yaitu tradisi Begalan . Begalan meruapakan budaya adat warisan leluhur yang sampai sekarang masih dilaksanakan oleh masyarakat Banyumas. Begalan ini dilakukan pada acara pernikahan terutama pada pernikahan calon pengantin lelaki yang dalam silsilah keluarga menjadi anak sulung atau anak bungsu.  Di daerah Banyumas, tradisi Begalan ini menjadi bagian yang terpenting dalam prosesi pernikahan adat. Begitu kuatnya kepercayaan masyarakat Banyumas terhadap tradisi ini, seringkali pernikahan adat itu dinilai belum lengkap jika tradisi Begalan belum terlaksana. Tradisi Begalan Banyumas Didalam seni tradisi Begalan ada nuansa yang terkandung d

Lirik Lagu MARS UNISNU Jepara

Lagu Mars UNISNU Jepara Bertabur bintang berderap dengan tegap,  Itulah harapan UNISNU Jepara Tak hanya mimpi tapi upaya nyata Ttuk Indonesia jaya sejahtera... Menempa baja persada Nusantara Cendekiawan beriman dan bertakwa Menjadi pejuang berakhlak mulia Bagi nusa bangsa dan agama... Berderap majulah langkah ksatria Bersama membangun walaupun Bhineka Bersatu padu untuk menuntut ilmu Amalkan Tri Dharma di UNISNU kita... Wahai generasi muda Indonesia Siaplah menghadapi tantangan jaman Badai dan gelombang menempa diri Majulah UNISNU Jepara...  Lirik Lagu MARS UNISNU Jepara