Jepara, Gelar Upacara Nusantara Bersatu

suasana upacara di alun-alun Jepara, pada hari Rabu( 30/11)

Jepara- Rabu (30/11) pelaksanaan upacara Nusantara Bersatu yang bertempat di alun-alun Jepara. Upacara ini dihadiri oleh berbagai lapisan masyarakat mulai dari masyarakat biasa, Polri, TNI, DPR, anggota pemerintahan, tokoh masyarakat, pelajar, santri dan juga para mahasiswa. Upacara ini dimulai pukul 07.30 dan selesai pukul 09.30.
Untuk kegiatan upacara ini mengusung tema Nusantara Bersatu, Indonesia Bersatu, Indonesiamu, Indonesiaku, Indonesia Kita Bersama, Bhinneka Tunggal Ika. Sebagai tindak lanjut dari kasus dugaan  penistaan agama yang beberapa waktu ini membuat gempar masyarakat Indonesia. Kasus yang melibatkan gubernur patahana Ahok ini sangat ramai diberitakan di berbagai media. Untuk itu para jajaran pemerintah yaitu Kodim menghimbau untuk tidak terpengaruh oleh isu-isu yang beredar terutama isu SARA. Karena hal tersebut bisa mengancam Negara Kesatuan Republik Indonesia.
Selain itu juga, ada sambutan dari tokoh pemuda yang diwakili oleh bapak Zamroni. Beliau menyampaikan bahwa sebagai masyarakat yang beragam kita harus bisa saling berinteraksi, komunikasi untuk mmbentuk negara yg bersatu padu dalam gambaran dan realitas negara yg besar yg mana mempunyai ragam agama, dan kepercayaan. Sehingga toleransi antar golongan harus ditingkatkan.
Dalam upacara tesebut juga dilakukan orasi yang dibacakan oleh ketua MUI Jepara bapak Mashudi, dalam orasinya beliau juga mengimbau masyarakat untuk tetap menjaga kesatuan dan persatuan negara Indonesia. Beliau juga mengimbau untuk tidak terpengaruh berbagai isu-isu yang beredar yang dapat memecah persatuan bangsa. Untuk masyarakat diminta untuk tetap berhari-hati dalam menanggapi isu yang berkembang di lingkungan sekitar.
Meski diguyur hujan namun upacara tersebut dapat berjalan dengan lancar. Dalam rangkaian kegiatan upacara tersebut juga diselingi hiburan barongsai dari Welahan. Barongsai ini dijalankan oleh seluruh lapisan masyarakat yang mnenjukkan bahwa kita itu bisa bersatu. Meskipun terdiri dari berbagai lapisan maupun golongan (R/S Riska Damayanti).





0 Comments