Mahasiswa Harus Lebih Kreatif di Semua Bidang Untuk Memajukan Bangsa ini

Ganjar Pranowo Berikan Kuliah Umum di Kampus UNISNU Jepara, lpm bursa
Gubernur Jawa Tengah (Ganjar Pranowo) Memberikan motivasi dan Pengarahan untuk mahasiswa UNISNU pada saat Kuliah Perdana di Gedung MWC NU Tahunan, Rabu (21/9).

UNISNU - Rabu (21/9) Kuliah Perdana Mahasiswa Baru UNISNU Jepara Tahun Akademik 2016-2017 Terlaksana dengan baik. Jadwal yang sebelumnya dirubah dari pukul 07.00 WIB Menjadi 13.00 WIB tak menyulutkan mahasiswa untuk tak hadir Pada Kuliah Perdana ini.  Gubernur Jawa Tengah (Ganjar Pranowo) yang pada saat kali ini mengisi kuliah Perdana di Kampus UNISNU Jepara dengan disambut antusiasme para mahasiswa baru periode 2016/2017 dan civitas akademika UNISNU Jepara. Bertempat di Gedung Haji MWC NU Kecamatan Tahunan, Ribuan Masyarakat UNISNU Hadir untuk Mengikuti kuliah Umum ini. Ganjar memberikan kuliah Umum dengan penuh semangat dan gayanya yang elegan.  Kuliah yang disampaikan adalah mengenai kesadaran mahasiswa terhadap peran sosial media di era digital dan Pentingnya kreativitas masyarakat untuk menumbuhkan dan memajukan bangsa negara Indonesia ini.

Kuliah umum yang disampaikan Ganjar berjalan dengan lancar serta diiringi bermacam joke yang berhasil memecahkan suasana. Gubernur JATENG ini juga mengajak para mahasiswa untuk aktif berpartisipasi menyampaikan pertanyaan kepadanya hingga membuat suasana menjadi hidup.

Tak hanya sekedar menjawab pertanyaan mahasiswa, Ganjar pun memberikan kesempatan kepada mahasiswa untu menyampaikan harapannya di masa depan. Ia pun tak segan saat seorang mahasiswa penanya meminta berfoto selfie dengannya.

Menurut Ganjar, mahasiswa harus mampu menggunakan sosial media secara bijak serta harus mampu berpikir kritis, analitis dan solutif. Hal ini bertujuan untuk mewujudkan sikap yang bijaksana dan mengarah pada kebaikan, bukan mengarah pada provokasi. Sosial media, sebagai salah satu jembatan antara masyarakat dengan pemerintah provinsi Jawa Tengah memang telah menuai banyak hasil positif. 

Penggunaan media sosial secara positif dapat memberikan berbagai manfaat bagi penggunanya. “Masyarakat Indonesia itu kreatif dalam memanfaatkan media sosial, seperti jualan melalui media sosialm bahkan menjual followers seklaipun”, tukas Ganjar. Gubernur juga menyayangkan banyaknya kasus kejahatan yang berawal dari sosial media akibat penggunaan yang tidak tepat.

Pendidikan sebagai learning process adalah awal dari perubahan besar yang harus disertai dengan pembentukan pola pikir yang stabil, knsisten dan berintegritas  agar bisa memberikan dampak yang positif bagi masyarakat.

Ganjar pun menyampaikan pesan di akhir kuliah bahwa kalian harus menghormati orang tua, guru dan mencintai Indonesia. RS/ Ulya

0 Comments