Balada Mahasiswa

Ilustrasi Mahasiswa (sumber: erazine.com)

KULIAH, tujuannya apa sih? 

Mahasiswa selalu identik dengan dunia perkuliahan. Meski tidak selalu mengikuti, tapi menurut info yang berkembang tentang mahasiswa ya identik dengan kuliah. Lalu, apakah ada yang salah? 

Bangku kuliah adalah jenjang pendidikan yang oleh sebagian orang dianggap sangat penting, bahkan dianggap sebagai penentu masa depan. Maka tak jarang, para orang tua sangat menginginkan anaknya kelak menjadi mahasiswa selepas menikmati indahnya masa SMA. Sayangnya banyak dari para mahasiswa yang kadang lupa dengan tujuan kuliahnya.

Mungkin karena terlalu asik dan terlalu menikmati awal kehidupan di Perguruan Tinggi, tujuan ini seringkali terlupa. Ingat ya, keberhasilan jarang bebarengan dengan kenikmatan dan keasikan. Masih banyak jalan terjal yang harus dilalui sebelum bisa tersenyum manis bersama toga sewaan. Pertanyaannya adalah apa sih tujuan kamu kuliah? apakah mencari ilmu, mencari nilai, menambah teman, mencari pacar, mencari pergaulan, meningkatkan minat bakat atau mendapat wawasan?

Gimana? Udah ketemu tujuan kuliahnya? apakah proses yang kita jalani sejauh ini sudah sejalan dengan tujuan awal?. Jika sudah, saya ucapkan selamat. Jika belum, yuk kita perbarui niat kita agar apa yang kita inginkan bukan hanya sekedar impian belaka. Seperti kata Nabi “Segala sesuatu tergantung dari niatnya”. Kalau niatnya baik pasti hasilnya baik, begitupun sebaliknya. 

Kuliah, yang dianggap sebagai penentu masa depan bukanlah hal yang mudah. Bahkan bisa dibilang kita termasuk orang-orang yang beruntung jika dibandingkan orang-orang yang ingin kuliah tapi terhambat berbagai persoalan. Memang banyak pengorbanan yang harus dijalankan, tapi itulah titik dimana pengorbanan menjadi ringan jika tujuan mulia telah tercapai. Meski banyak pengorbanan yang harus dilalui, baik waktu, tenaga, biaya dan sebagainya. Tapi inilah salah satu ujian yang harus dijalani demi satu impian yang ingin dicapai melalui kuliah.

Kuliah adalah rutinitas, iya tapi untuk beberapa tahun saja. Setelah itu hanya akan menjadi kenangan indah yang cukup dikenang bersama memori otak kita. Kalo memorinya indah sih oke-oke aja, kalau gak indah mau diindahin pake apa coba?. Mumpung belum terlambat, mari kita perbarui niat kita menjadi mahasiswa dan bersyukur atas apa yang telah kita dapatkan selama ini. (RS/Ulya)