Pelantikan Komisi Pemilihan Umum Mahasiswa (KPUM) telah terlaksana pada hari kamis, 27 november 2014 kemarin dan di hadiri seluruh Organ Intra Kampus di Unisnu Jepara. Presiden BEM Unisnu Jepara , M. Syaiful Kalim menyebutkan bahwa pelantikan KPUM tahun ini berbeda dari tahun-tahun sebelumnya karena KPUM kali ini melibatkan anggota dari semester I sampai semester V sehingga hal ini merupakan hal yang baik tanpa adanya rasa diskriminasi Dan mereka akan mengukir sejarah baru karena langkah dan gerak KPUM dilandasi hukum yang jelas dengan adanya SK dari Universitas.
Tidak hanya itu, demi suksesnya Pemilu Mahasiswa (Pemilwa) di Unisnu Jepara yang akan di langsungkan pada sekitaran Bulan Desember nanti, anggota KPUM yang terdiri dari tiap-tiap Fakultas, UKM serta UKK harus saling menjaga komunikasi, integritas, netral dan independen, seperti yang disampaikan Abdullah selaku ketua KPUM Unisnu Jepara dalam sambutannya kemarin..
Keanggotaan KPUM
KPUM yang terdiri dari 17 anggota inilah yang nantinya akan menentukan sukses ataupun tidaknya pemilu tahun ini, oleh karenanya Ketua DPM Unisnu Jepara, Joko Syahputra mengimbuhkan dalam sambutannya bahwa beliau beserta perangkatnya maupun BEM Unisnu beserta anggotanya akan terus mengawasi sebaik mungkin dan sedetail mungkin guna menghindarkan isu-isu negative yang sering kali terjadi setiap akan terlaksananya sebuah pemilu serta kejanggalan dalam bentuk apapun.
Pemberian semangat dan motivasi pun diberikan kepada seluruh anggota atas terpilihnya mereka sebagai anggota KPUM dari sekian banyak Mahasiswa dari seluruh Fakultas di Unisnu Jepara.
Apresiasi yang setinggi-tingginya memang harus kita berikan kepada mereka atas besarnya amanah yang mereka emban. Mereka harus bisa bersikap dan bekerja secara profesional tanpa boleh menoleh kekanan maupun kekiri untuk mendapatkan pemimpin yang terbaik demi kemajuan Unisnu Jepara kedepannya. Oleh karenanya, sifat netral maupun independen merekalah yang akan menentukan suksesnya Pemilu tahun ini serta Jurdil tetap menjadi landasan utama dari sebuah Pemilu.
.
Ditulis: Laily Nur Anisah
0 Comments