JOKOWI DILANTIK, SBY TAK MAU TURUN

 Presiden Jokowi adalah presiden rakyat yang dipilih oleh rakyat secara langsung dalam proses demokrasi di Indonesia, pemilu ini berlangsung pada tanggal 9 juli kemarin, Jokowi yang berpasangan dengan Jusuf Kalla berhasil mengungguli Prabowo yang berpasangan dengan Hatta Rajasa. Presiden yang merakyat dengan “polah” unggulannya blusukan ini dalam media diberitakan seolah menjadi presiden terbaik yang sangat dirindukan dan di idam-idamkan masyarakat.

Jokowi-JK secara resmi dilantik pada tanggal 20 Oktober 2014 silam. Jika dilihat pada hari yang bersejarah bagi presiden RI ke 7 ini, rakyat ini benar-benar menyambutnya dengan penuh kebanggaan. Pesta raya dan dan arak-arakan pawai begitu meriah mengantarkannya ke singgasana istana negara.

Terlepas dari semua itu, lazimnya seorang idola akan sangat dibanggakan oleh fansnya. Bahkan foto dan gambar serta identitas apapun terkait sang idola akan di pajang ditempat-tempat yang menjadi pusat perhatiannya.

Nampaknya hal tersebut belum terasa dikampus kita. Jika ia benar-benar dihati masyarakat kenapa masih banyak dijumpai di Rumah, Sekolah, Kantor dan bahkan di Kampus UNISNU tercinta ini yang masih nyaman dengan gambar yang tertulis “Presiden RI Dr. H. Susilo Bambang Yudhoyono dengan Prof. Dr. Budiono, M. Ec.”. lihat saja di sebagian Ruang Kuliah, Ruang Dosen, Ruang Dekan di kampus UNISNU ini.
Sebagai masyarakat yang disiplin bernegara, terutama di Lembaga Pemerintahan, Lembaga Pendidikan Tinggi seharusnya pemasangan gambar orang nomer 1 si RI ini di sesuaikan dengan masa jabatannya. Hal ini dimaksudkan agar tercipta ketertiban dan terbiasa dengan kecermatan. Sangat ironis dalam sebuah lembaga yang notabene sebagai lembaga yang mengusung kedisiplinan akan tetapi tidak mencerminkan kedisiplinan di dalamnya. (Nur Faizin)

0 Comments